Seperti contoh gambar data Excel berikut ini.

Saat ditampilkan di dokumen utama mail merge, hasilnya menjadi seperti gambar berikut. Rp617.500,00 menjadi 617500, semua format berupa: pemisah angka ribuan dan desimal, simbol mata uang, dan persentase hilang.

Namun, tidak perlu khawatir. Ada cara mudah agar format angka di Excel tidak hilang saat ditampilkan dalam mail merge.
- Berikut cara membuatnya:
- Di dokumen utama atau Dokumen Master mail merge Word 2007, klik tombol Microsoft Office Button
.
- Klik Word Options untuk membuka kotak dialog.
- Klik Advanced dan di bagian General, centang kotak Confirm file format conversion on open.

- Klik OK untuk menutup kotak dialog Word Options.
- Selanjutnya kita akan menggabungkan dokumen utama dengan data source di Excel.
- Pada Mailings tab, grup Start Mail Merge, klik Select Recipients.
- Pilih Use Existing List, dan cari lokasi file Excel pada kotak dialog Select Data Source. Kemudian klik pada nama file Excel tersebut dan klik Open.
- Word akan menampilkan kotak dialog Confirm Data Source. Centang kotak Show all sehingga tampilannya akan seperti ini.

- Selanjutnya pilih MS Excel Worksheets via DDE (lihat contoh gambar di atas) dan klik OK.
- Klik OK untuk menutup kotak dialog Named or cell range.

- Sekarang kita akan menempatkan data dari Excel.
- Taruh kursor di posisi untuk data source mail merge. Pada tutorial ini, kursor diletakkan di samping tulisan Angka A. Kemudian pada Mailings tab, grup Write & Insert Fields, klik Insert Merge Field dan pilih Angka_A.

- Lakukan juga hal yang sama pada Angka B dan Angka C. Sekarang tampilan dokumen akan seperti contoh di bawah ini. Data ditampilkan dalam tanda kurung siku dua <>.

- Klik tombol Preview Results.

Tampilan angka di dokumen utama mail merge Word 2007 akan seperti gambar berikut. Lengkap dengan format angkanya seperti di Excel.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar